Kusini Yengi: Dari Pinggiran Adelaide ke Eropa, Perjalanan Seorang Penyerang yang Tak Pernah Menyerah
Masa Kecil yang Penuh Inspirasi
Kusini Yengi lahir dan dibesarkan di Adelaide, Australia, dalam keluarga yang sarat nilai dan perjuangan. Ayahnya, seorang imigran dari Sudan Selatan, datang ke Australia sebagai pengungsi dan kemudian menjadi tokoh masyarakat. Sementara ibunya berasal dari Inggris dan berkarier sebagai akademisi. Kombinasi latar belakang ini membentuk karakter Kusini sebagai sosok yang berani, pekerja keras, dan berpandangan luas sejak dini.
Ketertarikan Yengi terhadap sepak bola tumbuh sejak kecil. Ia bermain di klub-klub lokal dan menunjukkan potensi besar. Seiring waktu, ia bergabung dengan akademi-akademi seperti Fulham United dan Adelaide Comets, lalu melanjutkan ke South Australian National Training Centre. Langkah ini menjadi fondasi penting dalam karier profesionalnya.
Menembus A-League Bersama Adelaide United
Yengi mencuri perhatian ketika mulai bermain untuk Adelaide United pada 2019. Penampilannya yang penuh tenaga, kecepatan, dan determinasi membuatnya langsung dikenal. Ia bukan hanya pemain muda yang berbakat, tetapi juga punya kepribadian kuat di lapangan. Salah satu momen paling diingat adalah gol yang ia cetak ke gawang Melbourne Victory, lengkap dengan selebrasi yang berani di depan suporter lawan. Itu adalah pernyataan bahwa ia tidak akan bersembunyi di bawah bayang-bayang siapa pun.
Seiring waktu, ia membuktikan dirinya sebagai penyerang yang bisa diandalkan. Keberaniannya dalam duel satu lawan satu dan kemampuannya menahan bola membuatnya menjadi pemain penting dalam sistem permainan Adelaide United.
Pindah ke Western Sydney Wanderers dan Semakin Matang
Setelah menunjukkan kualitasnya di Adelaide, Yengi pindah ke Western Sydney Wanderers. Di klub ini, ia semakin dewasa sebagai pemain. Ia belajar untuk menjadi lebih konsisten dan memahami peran sebagai ujung tombak tim. Ia mencetak gol-gol penting, termasuk dalam laga derby yang penuh tekanan.
Yengi tidak hanya menonjol karena fisiknya, tetapi juga karena cara ia memanfaatkan ruang, melakukan pergerakan tanpa bola, dan memainkan peran sebagai target man. Ia menjadi salah satu penyerang lokal terbaik di liga saat itu.
Meniti Karier di Inggris: Tantangan Baru di Portsmouth
Tahun 2023 menjadi titik balik besar. Yengi mendapat kesempatan bermain di Inggris bersama Portsmouth, klub bersejarah yang sedang berjuang kembali ke kasta yang lebih tinggi. Pada debutnya, ia sempat gagal mengeksekusi penalti, namun kemudian bangkit dan mencetak gol dalam laga yang sama. Momen itu menunjukkan keberaniannya untuk mencoba lagi tanpa gentar.
Ia tampil reguler sepanjang musim dan membantu Portsmouth meraih gelar juara League One. Namun, musim berikutnya di Championship tidak berjalan sesuai harapan. Persaingan ketat dan cedera membuat ia kesulitan mendapat menit bermain. Setelah satu musim, klub memutuskan tidak melanjutkan kerja sama.
Babak Baru di Skotlandia: Bergabung dengan Aberdeen
Tak butuh waktu lama bagi Yengi untuk menemukan pelabuhan baru. Pada Juni 2025, ia menandatangani kontrak dengan Aberdeen, salah satu klub besar di Liga Utama Skotlandia. Klub ini melihat potensi besar dalam diri Yengi, terutama sebagai striker yang bisa memberi dimensi berbeda dalam lini serang.
Kepindahan ini bukan sekadar langkah profesional, tetapi juga bentuk tekad Yengi untuk terus berkembang. Ia ingin membuktikan diri di Eropa dan membantu klub barunya bersaing di kompetisi domestik maupun Eropa.
Perjalanan Bersama Socceroos: Dari Pemanggilan Pertama ke Andalan Lini Depan
Yengi menjalani debutnya bersama tim nasional Australia pada akhir 2023. Ia langsung mencetak gol dalam pertandingan internasional pertamanya, memperlihatkan bahwa ia siap bersaing di level tertinggi. Sejak itu, ia terus menjadi bagian dari skuad Socceroos dan mencetak gol-gol penting dalam laga kualifikasi.
Kemampuannya untuk bermain di berbagai situasi, baik saat tim menyerang maupun bertahan, membuatnya menjadi aset penting bagi pelatih. Ia membawa semangat dan intensitas dalam setiap pertandingan yang ia jalani bersama tim nasional.
Baca Juga : Mathew Ryan Pilar Pertahanan Socceroos

Comments
Post a Comment